Dalam rangka mencegah dan mengurangi dampak kebakaran hutan dan lahan wilayah Kabupaten Sanggau khususnya wilayah Kecamatan Beduai, Pada Senin tanggal 11 April 2016 Danramil 03/ Beduai bersama Babinsa wilayah Dusun, Muara Beduai Dusun Kasro Mego, Kecamatan Beduai melaksanakan Komsos sekaligus patroli wilayah yang dianggap rawan terjadinya kebakaran hutan dan lahan dengan melakukan pemetaan dan pemasangan Bendera warna kuning.

Koramil 03/Beduai secara rutin melalui komsos serta pendekatan kepada masyarakat memberikan pengertian dan himbauan agar tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar. Cara ini sering dilakukan oleh masyarakat ataupun perusahaan karena tidak memerlukan biaya yang besar, oleh karena itu pihak perusahaan maupun perorangan kadang tidak memperhitungkan akibatnya jika membuka lahan perkebunan dengan cara membakar sangat besar resikonya dan dapat menimbulkan permasalahan.

Lebih lanjut Danramil 03/Beduai Pelda Sudaryanto menyampaikan bahwa Membuka lahan dengan cara membakar dampak dan akibatnya sangat merugikan banyak orang. Selain timbulnya asap yang mengakibatkan penyakit ISPA, api yang ditimbulkan dapat merambat dan membakar hutan atau lahan lain yang berada di sekitarnya. (Pem)

Source:
courtesy of KALIMANTAN NEWS

by Kalimantan News

If you have any stories or news that you would like to share with the global online community, please feel free to share it with us by contacting us directly at [email protected]